Indikator Materi:
-
Mengetahui cara Analisa Perancangan Input & Output Sistem Informasi yang Efektif.
Perancangan Input
- Tahapan input design adalah mengidentifikasi terlebih dahulu input-input yang akan di desain secara terinci.
- Langkah-langkah :
1. Menentukan kebutuhan input dari sistem baru.
Input yg di design dapt ditentukan dari Data activity Diagram(DAD) yang baru yang telah dibuat. Input in dapt ditunjukkan oleh arus data dari suatu kesatuan luar ke suatu proses dan entuk tampilan input yang ditunjukkan oleh suatu proses memasukkan data.
2. Menentukan parameter dari input
Parameter dapat meliputi:
– Bentuk dari input, dokumen dasar atau bentuk isian di alat input
-
Sumber input
-
Jumlah input
-
Volume input
-
Periode Output.
Tujuan Perancangan Input
1. Membuat penyelesaian input yang mudah dan efisien
2. Menjamin input akan memenuhi tujuan yang diharapkan
3. Menjamin penyelesaian yang tepat
4. Membuat tampilan layar dan formulir yang menarik
5. Membuat input yang tidak rumit
6. Membuat tampilan layar dan formulir yang konsisten
Terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan dari dokumen dasar :
1. Fungsi dari dokumen dasar
a. Dapat Menunjukkan macam dari data
b. Dapat dicatat dengan jelas, konsisten dan akurat
c. Bertindak sebagai pendistribusian data
d. Membantu pembuktian terjadinya transaksi
e. Dapat digunakan sebagai back up
2. Petunjuk merancang dokumen dasar
a. Kertas yang dipergunakan
b. Ukuran dari dokumen dasar
c. Warna yang digunakan
d. Judul dokumen dasar
e. Nomor dokumen dasar
f. Nomor urut dokumen dasar
g. Nomor dan jumlah halaman
h. Spasi
i. Pembagian Area
j. Caption, yaitu Box caption,Yes no chech off caption, Horizontal check off caption, Checklist caption, Blocked Spaces caption, Scannable form caption
k. Instruksi dalam dokumen dasar.
Merancang Formulir
Empat garis pedoman untuk merancang formulir:
1.Membuat formulir mudah diisi, yaitu dengan
memperhatika aliran formulir, pengelompokan tujuh
bagian sebuah formulir, pembuatan judul.
2. Memastikan bahwa formulir akan memenuhi tujuan yang
telah dibuat.
3. Membuat formulir yang memastikan penyelesaian tepat.
4. Buatlah formulir yang menarik.
3. Cara Mengurangi Masukan
Ada beberapa cara yang dapat digunakan untuk
mengurangi jumlah masukkan, cara yang dapat
dilakukan adalah :
1. Menggunakan kode
2. Data yang relatif konstan disimpan di file induk
3. Jam dan Tanggal dapat diambil dari sistem
4. Rutin perhitungan dilakukan oleh sistem
Perancangan Output
Output(keluaran) adalah produk dari system Informasi yang dapat dilihat.Output dapat berupa hasil dari suatu proses yang akan digunakan oleh proses lain dan tersimpan di suatu media seperti tape, disk.
Pada tahap desain, output dapat berupa tampilan di media keras atau di layar.
Tujuan yang harus dicapai saat merancang output:
1. Merancang ouput untuk tujuan tertentu
2. Membuat output bermanfaat bagi para pengguna
3. Mengirimi jumlah output yang tepat
PERANCANGAN OUTPUT
1.Menyediakan distribusi output yang tepat
2.Menyediakan output yang tepat waktu
3.Memilih metode output yang paling efektif.
Tipe output:
a. Output internal
b. Output eksternal
Mengatur Tata Letak Isi Output
Cara penggambaran bagan tata letak printer:
a. Bentuk dari literal dapat ditulis apa adanya
b. Nilai suatu data yang berasal dari suatu field atau variabel ditunjukkan oleh bentuk edit-mask
c. Nomor dapat digunakan sebagai acuan nilai data di kamus data output
d. Panah kebawah menunjukkan cara penggambaran spasi di bagan tata letak printer, yaitu:
1. Spasi tunggal
2. Spasi dua / lebih
3. Dengan baris tertentu
4. Kombinasi pencetakan
Langkah-langkah merancang atau menyiapkan prototipe laporan output berbasis layar:
1. Menentukan kebutuhan akan laporan tersebut.
2. Menentukan pengguna
3. Menentukan item-item data yang dimasukkan.
4. Mengestimasi ukuran laporan secara keseluruhan.
5. Judul laporan
6. Nomor halaman laporan
7. Memasukkan tanggal persiapan laporan
8. Memberi label setiap kolom data secara tepat.
9. Menentukan data-data variabel, menunjukkan pada layar apakah setiap spasi atau bidang digunakan untuk suatu karakter alfabet, numerik atau karakter khusus.
10. Menunjukkan tempat baris digunakan untuk membantu mengatur organisasi.
11. Mengulas laporan-laporan prototipe dengan pengguna dan pemrogram agar layak, bermanfaat, mudah dibaca, mudah dipahami, memiliki penampilan yang estetis.
PUSTAKA
- Korth, H.; Database System Concept, Mc Graw Hill,4th edition, New York, 2002.
- Adi Nugroho;Perancangan & Implementasi Sistem Basis Data, Andi Publisher,ISBN:979-29-2609-5
- Janner Simarmata;Perancangan Basis data
- Indarajani,Elexmedia;Perancangan Basis Data dlm All in 1
- Strategy Perancangan dan pengelolan Basis data, ISBN:979-763-824-3
- http://modulmakalah.blogspot.co.id/2015/09/teknik-pencarian-fakta-dalam.html.
Tagline:
Design database, Analisa perancangan system Informasi, UMB, ceritahosting.com